Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Mudah Membuat Peta Prediksi Bahaya Kebakaran Hutan dan Lahan dengan Arc GIS

Cara Mudah Membuat Peta Prediksi Bahaya Kebakaran Hutan dan Lahan dengan Arc GIS


Peta kebakaran hutan dan lahan merupakan salah satu peta yang menjadi kebutuhan wajib baik untuk Intansi Pemerintah, POLRI, TNI maupun untuk masyarakat sebab semakin maraknya terjadi kebakaran hutan dan lahan baik disengaja maupun tidak sengaja pada saat musim kemarau.


Disini kita akan membuat Peta Prediksi Bahaya Kebakaran Hutan dan Lahan dengan menggunakan ArcGIS tanpa harus menunggu citra hotspot kebakaran atau tanpa internet. Peta yang akan dibuat ini merupakan Peta Prediksi Kebakaran, jadi kita hanya bisa memperkirakan akan terjadi kebakaran hutan dan lahan itu di wilayah mana saja namun tidak bisa menentukan titik pasti kebakaran itu akan terjadi.

Pembuatan Peta Kebakaran Hutan dan Lahan ini berpedoman dengan Buku Risiko Bencana Indonesia RBI 2016.

Buku Risiko Bencana Indonesia ini disusun dari berbagai sumber, terutama dokumen kajian risiko bencana yang telah dilakukan pada tahun 2015. Kajian risiko bencana yang dibahas dalam buku ini merupakan kajian yang bersifat umum dengan skala analisis untuk tingkat nasional dan provinsi namun dapat memberikan gambaran umum di-tingkat kabupaten dan kota. Pendekatan kajian risiko bencana yang digunakan adalah berdasarkan analisa bahaya, kerentanan, dan kapasitas dari suatu daerah. Buku RBI dapat di download Disini.

Data yang diperlukan dalam pembuatan Peta Kebakaran Hutan dan Lahan sebagai berikut :

a.      Data SHP Penggunaan Lahan dapat di download disini

b.      Data Shp Curah Hujan dapat di download disini

         Data yang di gunakan yaitu jumlah curah hujan rata-rata 10 tahun  terakhir.

c.      Data Shp Jenis Tanah dapat di download disini

Tahapan dalam pembuatan Peta Kebakaran Hutan dan Lahan sebagai berikut :

1.      Input seluruh data shp tersebut di Aplikasi ArcGIS

2.      Masukan nilai dan skoring yang telah ditentukan sesuai Buku RBI 2016.

3.      Ubah system koordinat pada shp (jenis tanah, penggunaan lahan dan curah hujan)                  menjadi WGS 1984 Word Mercator

4.      Ubah Shp (jenis tanah, penggunaan lahan dan curah hujan) menjadi Raster di Polygon           to Raster

5.      Lakukan penghitungan di Raster Calculator

6.      Buat Pengkelasan Tingkat Bahaya KARHUTLA di Reclassify

7.     Ubah Raster (jenis tanah, penggunaan lahan dan curah hujan) menjadi Shapefile di                Raster To Polygon

8.     Ubah warna pengkelasan sesuai dengan tingkat bahaya KARHUTLA

Jika Temen-temen ingin data Shapefile daerah lain, tolong berkomentar di kolom komentar, nanti akan saya tampilkan shapefile tersebut pada bagian BAHAN SHAPEFILE.

Berikut Video Tutorial nya :

Cara Membuat Peta Prediksi Bahaya Kebakaran Hutan dan Lahan dengan Arc GIS

Posting Komentar untuk "Cara Mudah Membuat Peta Prediksi Bahaya Kebakaran Hutan dan Lahan dengan Arc GIS"