Cara Mudah Membuat Peta Lahan Kritis dengan ArcGIS

Cara Mudah Membuat Peta Lahan Kritis dengan ArcGIS

Lahan kritis merupakan salah satu indikator kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh berbagai pemanfaatan sumberdaya lahan yang tidak bijaksana. Dampak dari lahan kritis sebenarnya bukan hanya penurunan sifat-sifat tanah, tetapi juga penurunan fungsi konservasi, fungsi produktif, dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat. Pemetaan lahan kritis penting dilakukan agar kegiatan restorasi dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya untuk mengatasi permasalahan yang timbul dari keberadaan lahan kritis.

Saat ini, data dan peta lahan-lahan kritis disusun menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG) yang banyak digunakan oleh berbagai instansi termasuk Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Aplikasi SIG memiliki keunggulan dalam mengolah data spasial digital, sehingga keluaran data dari hasil analisis dapat lebih cepat dan akurat.

Pada halaman ini pembuatan lahan kritis dilakukan dengan menggunakan parameter penentu kekritisan lahan yang terdapat pada Perdirjen Peraturan Direktur Jenderal Pengendalian Daerah Aliran Sungai Dan Hutan Lindung Nomor P.3/PDASHL/SET/KUM.1/7/2018 Tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Data Spasial Lahan Kritis

Adapun Bahan Utama yang diperlukan dalam Pembuatan Lahan Kritis adalah :

1. Peta Erosi Tanah

Cara pembuatan peta erosi tanah dapat dilihat disini

2. Peta Penggunaan Lahan

Data Penggunaan Lahan dapat dilihat disini

3. Peta Kelerengan

Cara pembuatan peta kelerengan lahan dapat dilihat disini

4. Peta Kawasan Hutan

Dapat memintanya di Dinas Kehutanan per provinsi masing-masing

untuk Literatur Bahan Bacaan dapat dilihat disini

Metode Pengolahan Data

Metode pengolahan data yang dipakai adalah skoring dan pengkelasan, sesuai dengan acuan yang di gunakan yaitu Perdirjen Peraturan Direktur Jenderal Pengendalian Daerah Aliran Sungai Dan Hutan Lindung Nomor P.3/PDASHL/SET/KUM.1/7/2018 Tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Data Spasial Lahan Kritis.

Adapun kerangka penyusunan data spasial dan lahan kritis sebagai berikut

kerangka di atas masih berupa kerangka penyusunan lahan kritis secara umum. nah disini kita membuat kerangka lagi secara lebih detil sesuai tahapan-tahapan pengerjaannya di Arcgis namun tidak terlepas dari acuan kerangka diatas. kerangka penyusunan lahan kritis yang lebih detil itu sebagai berikut :